Tuesday, April 22, 2008

Anne Ahira. Success Story - English

Anne Ahira. Success Story - English (Sorry, for a moment - Anne Ahira, Asian Brain Success Story in English is not available yet at this blog, as we are still preparing).

Anne Ahira, Asian Brain Success Story - In Indonesian Language is available below:

Anne Ahira, Asian Brain Success Story .
Terima kasih telah mengunjungi Succes Story Anne Ahira bersama Asian Brain-nyadi Blog ini. Semoga artikel ini bermanfaat untuk Anda, karena Anda tidak hanya akan membaca success story saja, tetapi juga telaah key success factor-nya. Dengan begitu diharapkan artikel ini memberi inspirasi untuk kesuksesan Anda di masa depan dan Anda mempunyai success story Anda sendiri.

Success story Anne Ahira bersama Asian Brain-nya begitu menarik dan sepertinya tidak mungkin bila hanya ditulis dalam satu artikel. Untuk itu Success Story mojang Bandung asli Indonesia yang namanya seperti nama Jepang ini akan saya tulis dalam beberapa artikel. Saya akan berusaha semaksimal mungkin bisa menulis dengan baik sehingga Anda tidak bosan. Di sini saya benar-benar orang lain, bukan orangnya Anne Ahira, yang akan melihat Anne Ahira dengan Asian Brain-nya dari kaca mata saya sendiri yang berpengalaman di bidang System manajemen mutu ISO 9001. Latar belakang saya ini tentunya akan banyak mempengaruhi cara pandang saya, tetapi tidak seluruhnya saya mendasarkan telaah saya ke sana. OK! Saya mulai.

Awalnya, Anne Ahira adalah seorang guru yang tidak mengenal internet, atau bahkan komputer, jadi Anne Ahira bersama Asian Brain-nya yang kini penghasilan per bulan dari internet marketing-nya bisa mencapai milyaran rupiah itu, dulunya bisa dibilang GapTek alias gagap teknologi. Membuat e-mail saja dia harus minta bantuan temannya, bukan karena malas, tetapi karena memang tidak bisa. Tetapi dari ke-tidak-tahuannya inilah, "Bu Guru GapTek" yang memberi "dana pensiun" kepada adiknya dengan cara membuatkannya sebuah website ini, kini justru menjadi Internet Marketer kelas dunia yang disegani.

Supaya tidak GapTek, Anne Ahira pun kemudian belajar tentang internet, yang kemudian membawanya larut ke dalam internet marketing bersama Asian Brain-nya. Dia memliki komitmen yang kuat untuk berubah dari GapTek internet menjadi "melek internet". Latar belakangnya sebagai guru sepertinya juga mempengaruhi komitmennya. Maksud saya begini. Komitmen dia mempelajari internet marketing bukan semata untuk dirinya sendiri, tetapi kelihatannya Anne Ahira juga memiliki idealisme dan komitmen yang kuat untuk kebangkitan Indonesia. Katakanlah Anne Ahira bersama Asian Brain-nya punya mimpi. Mimpi tentang Indonesia yang memiliki Internet Marketer-Internet Marketer kelas dunia. (Tetapi sayangnya -untuk orang Indonesia pada umumnya yg bergaji UMR/UMK- dengan biaya kursus Rp. 200.000,-/bln saat ini, April 2008, rasanya masih lumayan mahal, lho... he he... Jadi, mungkin untuk ukuran mereka bisa ikut kursus di Asian Brain juga masih menjadi "mimpi", he he... 1x lagi he he...)

Belajar internet marketing dirasakan oleh Anne Ahira awalnya tidaklah mudah, tetapi sebenarnya juga tidak terlalu sulit (menurut Anne Ahira, lho). Tetapi, yang jelas, karena sudah menjadi komitmennya, dan karena dia juga begitu menyukai "hobby-nya" itu, maka setiap kesalahan yang sering dijumpainya dianggapnya sebagai tantangan. Dan justru dari pengalaman kesalahan-kesalahan yang dihadapinya itulah, satu-satunya orang Indonesia yang memiliki lisensi franchise Aweber ini, kemudian bisa menciptakan modul yang "GapTek Friendly". Maksud saya, modul yang dibuat oleh Anne Ahira bersama Asian Brain-nya bisa, kalau tidak mau dibilang mudah, dipahami oleh orang yang GapTek internet sekalipun. Tidak hanya itu, gaya bahasa dan model "mengajar-nya" yang seperti orang lagi ngobrol, juga membuat modulnya enak dibaca. Jadi, membaca modulnya yang untuk satu materi bahasan kadang mencapai 40 halaman lebih rasanya tidak capek dan tidak membosankan (dasar "guru" yang pinter ngobrol, eh, nulis... he he).

OK. Sampai di sini menurut saya key succes factor yang menjadi dasar bagi success story Anne Ahira bersama Asian Brain-nya adalah komitmen. Komitmennya untuk berubah dari GapTek menjadi ahli internet marketing yang benar-benar profesional di bidangnya. Di samping itu, komitmennya untuk Indonesia juga membuat perempuan cerdas yang kemudian mendapat julukan "Asian Brain" dari internet marketer-internet marketer Eropa ini, begitu fokus pada internet marketing yang kemudian menjadi hobby-nya. Komitmen atau kemauan yang kuat dalam banyak hal merupakan kunci utama dan pertama keberhasilan seseorang atau organisasi. Dalam hal organisasi, biasanya komitmen manajemen puncak (Top Management) yang menjadi penentu.

Barangkali Anda melihat ada key success factor lain dari success story Anne Ahira bersama Asian Brain-nya ini? Dan Anda berkenan berbagi atau menanggapi? Atau Anda ingin berbagi success story Anda sendiri di blog ini untuk semakin menumbuh-kembangkan sukses Anda? Silahkan kirim e-mail ke success.story.4u@gmail.com atau meninggalkan komentar / tanggapan di blog ini.

Atau barangkali Anda ingin pula menjadi internet marketer yang sukses dan ingin bergabung dengan Anne Ahira di Asian Brain? Informasi di link Anne Ahira atau Asian Brain ini barangkali bisa membantu. Dan perlu Anda ketahui, sebelum Anda benar-benar mendaftar menjadi anggota, begitu Anda melengkapi form pendaftarannya, dan mengirimkannya kembali, Anda akan langsung mendapat pelajaran internet marketing dari Anne Ahira secara GRATIS, lho.

OK. Nantiken artikel lanjutannya tentang success story Anne Ahira bersama Asian Brain-nya di blog ini. Sementara itu, Anda juga bisa membaca success story lainnya dari berbagai profesi di Blog ini.

Terima kasih.
Note:
Untuk informasi lebih lanjut terkait dengan artikel ini atau informasi lainnya yang tidak Anda dapatkan di Blog ini silahkan klik link "Ads by Google" di bawah ini.

Success Story Mantan Tapol, Suharno

Success Story Suharno. Mantan Tapol menjadi Pengusaha Kolam Pemancingan Sukses.


Mantan Tapol itu kini menjadi ”Pahlawan”.

Siapa mengira bahwa seorang Suharno (71-thn), petani kecil yang pernah dibuang ke Pulau Nusa Kambangan sebagai tahanan politik (Tapol) itu, bisa mengubah nasib kampungnya yang dulunya ibarat tidak pernah dilirik orang kini menjadi daerah tujuan wisata kuliner paling ramai di Kabupaten Semarang, Jawa Tengah. Kini dia memiliki success story-nya sendiri. Ceritanya begini.

Sekitar th 1965, tanpa proses pengadilan, Suharno dijebloskan ke Nusa Kambangan, sebuah pulau kecil di sebelah selatan pulau Jawa, pulau yang memang dikenal sebagai tempat pembuangan tahanan politik, khususnya mereka yang dituduh terlibat Partai Komunis Indonesia (PKI), meskipun belum tentu bisa dibuktikan kebenarannya. Maklum, saat itu PKI dinyatakan sebagai partai terlarang oleh rezim Suharto.

Setelah sekitar tiga tahun berada di Nusa Kambangan, Suharno berhasil kembali dan menjalani kehidupan ”normal”-nya di kampung halamannya, dusun Blater, kelurahan Jimbaran, Kecamatan Bandungan (dahulu masih wilayah kecamatan Bawen), Kabupaten Semarang, Jawa Tengah. Dengan istri dan delapan anaknya, dua laki-laki dan enam perempuan, dia menjadi petani biasa di kampung itu.

Ceritanya mulai berubah menjadi awal dari success story ketika tahun 1995 Dinas Perikanan Kabupaten Semarang melakukan penyuluhan dan pembinaan pemeliharaan ikan. Maka dibentuklah kelompok perikanan Ngudi Mulyo. Kelompok tersebut diberi bantuan bibit ikan dan perbaikan kolam. Meskipun tidak menjabat sebagai ketua kelompok, Suharno bisa dibilang paling getol mengupayakan keberhasilan kelompok ini. Maklum, awalnya kelompok tersebut menderita rugi, maka Suharno pun bekerja keras untuk bisa membuktikan bahwa kelompok perikanan tersebut memiliki masa depan.

Waktu terus berjalan. Dan kini keberhasilan sudah bisa dinikmati tidak hanya oleh keluarga Suharno, tetapi juga oleh penduduk setempat. Kampung di dekat daerah wisata Bandungan, yang dulunya ibarat tidak pernah dilirik orang itu kini menjadi daerah wisata kuliner paling ramai di Kabupaten Semarang, khususnya di hari Sabtu, Minggu dan hari libur lainnya. Di sana terdapat 15 kolam pemancingan, tiga di antaranya adalah milik Suharno. Omzet dari tiga kolam tersebut mencapai Rp. 100 juta lebih per bulan.

Dengan asumsi pendapatan kolam yang lain sama, maka total omzet mereka bisa mencapai Rp. 500 juta / bulan. Belum lagi pemasukan dari parkir sepeda motor dan mobil yang mencapai tidak kurang dari Rp. 3 juta / bulan. Sedangkan hasil retribusi mobil yang bisa disumbangkan ke kampung mencapai Rp. 700.000,- lebih per bulan. Pemasukan ini dipakai untuk pembangunan kampung, di antaranya untuk pengaspalan jalan dan perawatannya.

Berkat kerja keras Suharno dan rekan-rekannya di kelompok perikanan Ngudi Mulyo-lah Kampung Blater yang dahulu ibarat tidak pernah dilirik orang itu kini menjadi kampung yang sangat asri, ramai, mandiri, dan menjadi kampung tujuan banyak orang untuk mancing, menikmati pecel lele, gurami bakar dan sebagainya.

Meskipun perannya yang sangat besar terhadap kemajuan kampung ini, dan dia barangkali bisa disebut sebagai ”Pahlawan”, tetapi Suharno tetap merendah, sebagaimana disampaikan putra sulungnya berikut ini: ”Semua tidak lepas dari bantuan dan penyuluhan dari Dinas Perikanan Kabupaten Semarang. Khususnya Bapak yang fotonya ada bersama Bapak saya itu”, katanya.

Itulah success story Bp. Suharno. Komitmennya yang begitu besar untuk merubah ekonomi rumah tangga dan kampungnya membuat dia rela berkorban, bahkan ketika orang lain meragukan masa depan "proyeknya". Tetapi bukti keberhasilan yang telah diraihnya, membuat warga di sekitarnya berbalik mendukungnya. Bukti success story-nya itu tidak lagi membuat Bp. Suharno harus banyak bicara, karena fakta sudah berbicara sendiri. Dan akhirnya menjadi success story seluruh warga kampungnya khususnya, dan bisa mengangkat wisata kuliner di Kabupaten Semarang pula.

Salam sukses buat Bp. Suharno. Semoga success story ini bisa memberi inspirasi dan memotivasi pembaca untuk meraih success story-nya juga atau berbagi success story-nya untuk sesama dan untuk menumbuhkan sukses selanjutnya.

Salam sukses.
Note: Success Story Bp. Suharno ini pernah saya up-load di KabarIndonesia.com dan mendapatkan predikat "News of The Week".

Anne Ahira, Asian Brain. Success Story

Anne Ahira, Asian Brain Success Story.

Terima kasih telah mengunjungi Succes Story Anne Ahira bersama Asian Brain-nyadi Blog ini. Semoga artikel ini bermanfaat untuk Anda, karena Anda tidak hanya akan membaca success story saja, tetapi juga telaah key success factor-nya. Dengan begitu diharapkan artikel ini memberi inspirasi untuk kesuksesan Anda di masa depan dan Anda mempunyai success story Anda sendiri.

Success story Anne Ahira bersama Asian Brain-nya begitu menarik dan sepertinya tidak mungkin bila hanya ditulis dalam satu artikel. Untuk itu Success Story mojang Bandung asli Indonesia yang namanya seperti nama Jepang ini akan saya tulis dalam beberapa artikel. Saya akan berusaha semaksimal mungkin bisa menulis dengan baik sehingga Anda tidak bosan. Di sini saya benar-benar orang lain, bukan orangnya Anne Ahira, yang akan melihat Anne Ahira dengan Asian Brain-nya dari kaca mata saya sendiri yang berpengalaman di bidang System manajemen mutu ISO 9001. Latar belakang saya ini tentunya akan banyak mempengaruhi cara pandang saya, tetapi tidak seluruhnya saya mendasarkan telaah saya ke sana. OK! Saya mulai.

Awalnya, Anne Ahira adalah seorang guru yang tidak mengenal internet, atau bahkan komputer, jadi Anne Ahira bersama Asian Brain-nya yang kini penghasilan per bulan dari internet marketing-nya bisa mencapai milyaran rupiah itu, dulunya bisa dibilang GapTek alias gagap teknologi. Membuat e-mail saja dia harus minta bantuan temannya, bukan karena malas, tetapi karena memang tidak bisa. Tetapi dari ke-tidak-tahuannya inilah, "Bu Guru GapTek" yang memberi "dana pensiun" kepada adiknya dengan cara membuatkannya sebuah website ini, kini justru menjadi Internet Marketer kelas dunia yang disegani.

Supaya tidak GapTek, Anne Ahira pun kemudian belajar tentang internet, yang kemudian membawanya larut ke dalam internet marketing bersama Asian Brain-nya. Dia memliki komitmen yang kuat untuk berubah dari GapTek internet menjadi "melek internet". Latar belakangnya sebagai guru sepertinya juga mempengaruhi komitmennya. Maksud saya begini. Komitmen dia mempelajari internet marketing bukan semata untuk dirinya sendiri, tetapi kelihatannya Anne Ahira juga memiliki idealisme dan komitmen yang kuat untuk kebangkitan Indonesia. Katakanlah Anne Ahira bersama Asian Brain-nya punya mimpi. Mimpi tentang Indonesia yang memiliki Internet Marketer-Internet Marketer kelas dunia. (Tetapi sayangnya -untuk orang Indonesia pada umumnya yg bergaji UMR/UMK- dengan biaya kursus Rp. 200.000,-/bln saat ini, April 2008, rasanya masih lumayan mahal, lho... he he... Jadi, mungkin untuk ukuran mereka bisa ikut kursus di Asian Brain juga masih menjadi "mimpi", he he... 1x lagi he he...)

Belajar internet marketing dirasakan oleh Anne Ahira awalnya tidaklah mudah, tetapi sebenarnya juga tidak terlalu sulit (menurut Anne Ahira, lho). Tetapi, y ang jelas, karena sudah menjadi komitmennya, dan karena dia juga begitu menyukai "hobby-nya" itu, maka setiap kesalahan yang sering dijumpainya dianggapnya sebagai tantangan. Dan justru dari pengalaman kesalahan-kesalahan yang dihadapinya itulah, satu-satunya orang Indonesia yang memiliki lisensi franchise Aweber ini, kemudian bisa menciptakan modul yang "GapTek Friendly". Maksud saya, modul yang dibuat oleh Anne Ahira bersama Asian Brain-nya bisa, kalau tidak mau dibilang mudah, dipahami oleh orang yang GapTek internet sekalipun. Tidak hanya itu, gaya bahasa dan model "mengajar-nya" yang seperti orang lagi ngobrol, juga membuat modulnya enak dibaca. Jadi, membaca modulnya yang untuk satu materi bahasan kadang mencapai 40 halaman lebih rasanya tidak capek dan tidak membosankan (dasar "guru" yang pinter ngobrol, eh, nulis... he he).

OK. Sampai di sini menurut saya key succes factor yang menjadi dasar bagi success story Anne Ahira bersama Asian Brain-nya adalah komitmen. Komitmennya untuk berubah dari GapTek menjadi ahli internet marketing yang benar-benar profesional di bidangnya. Di samping itu, komitmennya untuk Indonesia juga membuat perempuan cerdas yang kemudian mendapat julukan "Asian Brain" dari internet marketer-internet marketer Eropa ini, begitu fokus pada internet marketing yang kemudian menjadi hobby-nya. Komitmen atau kemauan yang kuat dalam banyak hal merupakan kunci utama dan pertama keberhasilan seseorang atau organisasi. Dalam hal organisasi, biasanya komitmen manajemen puncak (Top Management) yang menjadi penentu.

Barangkali Anda melihat ada key success factor lain dari success story Anne Ahira bersama Asian Brain-nya ini? Dan Anda berkenan berbagi atau menanggapi? Atau Anda ingin berbagi success story Anda sendiri di blog ini untuk semakin menumbuh-kembangkan sukses Anda? Silahkan kirim e-mail ke success.story.4u@gmail.com atau meninggalkan komentar / tanggapan di blog ini.

Atau barangkali Anda ingin pula menjadi internet marketer yang sukses dan ingin bergabung dengan Anne Ahira di Asian Brain? Informasi di link Anne Ahira atau Asian Brain ini barangkali bisa membantu. Dan perlu Anda ketahui, sebelum Anda benar-benar mendaftar menjadi anggota, begitu Anda melengkapi form pendaftarannya, dan mengirimkannya kembali, Anda akan langsung mendapat pelajaran internet marketing dari Anne Ahira secara GRATIS, lho.

OK. Nantiken artikel lanjutannya tentang success story Anne Ahira bersama Asian Brain-nya di blog ini. Sementara itu, Anda juga bisa membaca success story lainnya dari berbagai profesi di Blog ini.

Terima kasih.

Note: Untuk informasi lebih mendalam terkait artikel ini atau informasi lain yang belum tersedia di Blog ini Anda bisa mencarinya di link "Ads by Google" di bawah ini.



Gendhis Bakery. Success Story

Gendhis Bakery. Success Story


Gendhis Bakery. Success Story


Gendhis Bakery. Success Story


Gendhis Bakery. Success Story


Gendhis Bakery. Success Story

Success Story Endang Gati Sukeksi

Success Story seorang Single Parent,Bu Kades Endang Gati Sukeksi.

Apakah Anda seorang Single Parent? Bila Ya, barangkali success story Ibu Endang Gati Sukeksi, Ibu Kades Single Parent yang berjuang untuk Empat Putri dan Desanya, ini bisa menjadi pelajaran bagi Anda. Bagaimana dia bisa menyekolahkan empat orang putrinya sampai sarjana dan dia juga bisa dipilih oleh rakyatnya secara langsung untuk menjadi Kepala Desa? Success story yang menarik untuk kita simak. Silahkan membaca wawancara saya dengan beliau berikut ini.

Bila baru sebulan melahirkan anak yang ke empat, tiba-tiba Sang Suami harus pergi selamanya untuk menghadap Sang Khalik karena sakit liver yang dideritanya, tentu hal itu bukan situasi yang mudah untuk seorang perempuan. Tetapi itulah kenyataan yang harus dihadapi Theresia Endang Gati Sukeksi 20 tahun lalu.

Kalau kemudian saat ini perempuan yang memilih untuk tidak kawin lagi, alias Single Parent, itu bisa menjabat untuk yang ke tiga kalinya sebagai Kepala Desa Tlogo, Kecamatan Tuntang, Kabupaten Semarang, dan dia juga berhasil menyekolahkan ketiga putrinya hingga lulus sarjana, dan putrinya yang ke empat masih kuliah semester empat di Universitas Atmajaya, Yogyakarta, tentunya dalam hal ini ada sesuatu yang luar biasa pada diri perempuan ini.

Anda ingin tahu rahasianya dan ingin kenal lebih jauh dengan perempuan yang saat ini masih nampak energik meski usianya sudah memasuki 54 tahun ini? Berikut wawancara saya dengan beliau pada hari Kamis, 21/02/2008 di kantornya.

Success Story: ”Sejak kapan Ibu Single Parent dan apa yang menyebabkan Bapak meninggal?”
EGS (Th. Endang Gati Sukeksi): “Sejak 1988, ketika anak saya yang ke empat baru berumur satu bulan. Suami meninggal karena sakit Liver”.
Success Story: ”Berapa anak Ibu, dan apakah sudah punya cucu?”.
EGS : ”Saya dikaruniai empat anak, semuanya perempuan. Sekarang punya satu cucu dari anak saya yang nomor dua”.

Success Story. : ”Kenapa Ibu memilih untuk tidak menikah lagi?”
EGS : ”Karena saya ingin fokus membesarkan anak-anak saya. Saya tidak ingin kasih sayang saya terbagi karena adanya suami baru. Saya juga bertekad bisa menyekolahkan ke empat putri saya hingga lulus sarjana, agar kelak mereka memiliki masa depan yang lebih baik dibanding ibunya. Dan, puji Tuhan, anak yang pertama bisa lulus S-1 Psikologi Pendidikan Unversitas Sanata Dharma, Yogyakarta. Anak ke dua lulus Sarjana Pendidikan dari universitas yang sama. Dan anak ke tiga lulus S-1 jurusan Psikologi, juga dari kampus yang sama. Untuk anak yang ke empat, saat ini baru kuliah semester empat di jurusan Komunikasi Universitas Atmajaya, Yogyakarta”.

Success Story : ”Tentu sebuah perjuangan berat, ya, Bu! Lalu, bagaimana Ibu membiayai kehidupan Ibu dan keempat putri Ibu, bahkan hingga mereka bisa kuliah semua?”
EGS : ”Dari uang pensiun suami saya yang mantan guru SD Negeri Domas, Salatiga. Juga penghasilan sebagai pengajar di Taman Kanak-kanak (TK) Bangun Putra, Tlogo, yang lokasinya di sebelah kantor kelurahan ini.

Uang Insentif dibayar Enam Bulan Sekali

Success Story: ”Berapa gaji Ibu di TK dan ada berapa guru di sana?”
EGS : ”Istilahnya bukan gaji, tapi insentif, yang diberikan setiap enam bulan sekali. Jumlahnya lumayan banyak. Rp. 900.000,- per semester.
Success Story: ”Melebihi UMR Kab. Semarang, dong, Bu?” (Saya bergurau).
EGS : “Iya, he he… Mas Wartawan ini bisa aja...” (EGS tersipu. Saya ‘bangga’ dibilang Wartawan). “O, iya. Di sana ada dua guru termasuk saya”, imbuhnya.

Success Story: “Bagaimana dengan riwayat karier Ibu sebagai Kepala Desa?”.
EGS : ”Saat itu istilahnya masih Lurah. Pertama kali tahun 1988. Lima tahun kemudian saya terpilih lagi untuk yang ke dua kalinya hingga tahun 1998. Pencalonan berikutnya saya kalah”.

Gara-gara Dukun?

Success Story: ”Boleh tahu kenapa th ’98 Ibu kalah?”
EGS : “Mungkin karena saya terlalu ambisi. Juga karena kurang percaya diri. Dan mungkin juga karena saat itu saya tidak pasrah pada Tuhan, tapi justru saya mencari pertolongan paranormal alias Dukun”.
Success Story: ”Untuk dua periode sebelumnya apa Ibu tidak minta bantuan Dukun?”.
EGS : ”Tidak. Saya hanya berdoa dan pasrah pada Tuhan, karena niat saya memang untuk pengabdian. Saya sendiri tidak tahu kenapa tahun ’98 saya meninggalkan Tuhan dan memilih ke paranormal”.

Success Story: ”Saat tidak menjabat Lurah, kegiatan Ibu apa?”
EGS : ”Saya beternak ayam pedaging, bermitra dengan Comfeed”.
Success Story: ”Pilkades tahun 2005, Ibu ke dukun lagi?”
EGS : ”Tidak. Saya kembali menyerahkan semuanya kepada kehendak Tuhan. Saya hanya berdoa Novena Hati Kudus Yesus dan berdoa di Gereja Ganjuran, Jogja”.

Prestasi

Success Story: ”Prestasi apa yang berhasil diraih Desa Tlogo selama Ibu menjabat?”.
EGS : ”Wah, saya tidak enak kalau harus mengungkapkannya. Biar rakyat sendiri yang menilai. Tetapi, setidaknya saat itu pernah ada warga saya yang mendapat kehormatan bertemu Presiden Suharto di Istana sebagai Peserta KB Lestari. Juga pernah mendapat penghargaan sebagai Perpustakaan Desa Nomor I dan Desa Pelopor P4 nomor I tingkat Kabupaten dan nomor 3 tingkat Karesidenan. Untuk tahun 2007 kemarin, dari 16 desa di Kecamatan Tuntang, kami menduduki peringkat ke dua, sehingga desa kami mendapat hadiah sebesar Rp. 2.500.000,-

Success Story: ”Kalau nanti anak yang keempat juga sudah berhasil menjadi sarjana dan mereka semua juga sudah berkeluarga, apakah Ibu ada rencana untuk mencari pendamping hidup?”
EGS : ”Dari semula niat saya memang hanya ingin menjadikan mereka Sarjana. Tetapi saya juga tidak mungkin menolak jika memang nantinya Tuhan memberi saya pendamping hidup setelah cita-cita saya tersebut tercapai”.

Itulah penggalan wawancara saya dengan Ibu Th. Endang Gati Sukeksi, seorang Kepala Desa Perempuan yang tetap rendah hati meskipun dipercaya rakyatnya untuk menjabat yang ke tiga kalinya. Dan hingga saat ini masih memilih untuk tetap Single Parent karena masih ada satu putrinya yang sekarang belum lulus sarjana. Komitmennya terhadap cita-citanya sangat kuat. Perjuangan yang sungguh luar biasa bukan?

Anda tertarik dengan success story Ibu Kepala Desa Endang Gati Sukeksi dan berniat kontak dengan beliau? Silakan kirim e-mail Anda ke success.story.4u@gmail.com. Kami akan membantu Anda. Jangan pula sungkan untuk menampilkan success story Anda di blog ini untuk berbagi dan memberi inspirasi atau pun motivasi kepada sesama agar tercipta lagi orang-orang sukses baru dan sukses Anda juga semakin bertumbuh.

Terim kasih dan sukses selalu.

Note: Success Story Ibu Th. Endang Gati Sukeksi ini pernah saya up-load di KabarIndonesia.com dan mendapatkan predikat "News of The Week".

Wawang's Kampoeng Toras. Success Story

Wawang's Kampoeng Toras. Success Story



Wawang's Kampoeng Toras.

Saya kenal sekali dengan Entrepreneur yang satu ini, karena kebetulan dia adalah teman satu kantor saya. Bagaimana dia yang masih bekerja delapan jam sehari bisa punya usaha di bidang rumah makan, butik dan juga Spagheti yang lumayan sukses untuk ukuran Entrepreneur baru. Kalau Anda lagi membangun bisnis, atau lagi cari-cari bisnis apa yang cocok untuk Anda, semoga success story Pak Wawang dengan Kampoeng Toras dan Java Spagheti-nya ini bisa menjadi inspirasi Anda memulai bisnis Anda sendiri.

Tentang Pak Wawang dan Kampoeng Toras-nya

Sahabat saya yang satu ini saya nilai luar biasa dalam hal komitmennya untuk mewujudkan mimpinya menjadi pengusaha. Komitmen itu dia wujudkan dengan cara selalu memotivasi diri melalui seminar-seminar maupun pertemuan-pertemuan yg terkait dengan enterpreneurship / kewirausahaan. Dia tidak segan merogoh kocek untuk ”invest” dalam seminar.

BERSAMBUNG...

Success Story R. Lilik Siswanto.

Success Story. R. Lilik Siswanto Penulis Pemula yang Laris Manis.

Pengunjung Success Story yang baik hati, pernahkah Anda mengalami suatu keadaan yang memaksa Anda harus memilih di antara dua pilihan? Pilihan pertama, Anda tetap bekerja sebagai karyawan dengan penghasilan yang jelas dan pasti, namun demikian Anda tidak mungkin menjadi kaya materi bila hanya menggantungkan pada penghasilan itu?

Pilihan ke dua, Anda bekerja sesuai hobby dan idealisme Anda, tetapi Anda harus keluar dari perusahaan yang selama ini menjadi sumber penghasilan Anda karena waktunya yang tidak mungkin untuk dikerjakan bersamaan, sedangkan masa depannya juga belum jelas?

Kalau Anda pernah mengalaminya, dan Anda lebih memilih pilihan ke dua, tetapi sampai sekarang belum juga sukses, atau belum memiliki success story, mudah-mudahan artikel ini bisa menjadi inspirasi bagi Anda. Tetapi, kalau pilihan ke dua ini telah membuat Anda sukses, dan Anda berkenan berbagi dengan orang lain melalui Blog ini, kami sangat terbuka untuk menampilkannya di Blog ini. Dan semoga artikel di bawah ini bisa memperkaya wawasan Anda juga. Atau barangkali saat ini Anda masih menjadi seorang karyawan / pekerja di perusahaan milik orang lain, mudah-mudahan artikel ini bisa memberi wawasan / inspirasi baru.

Yang perlu jadi perhatian dari success story R. Lilik Siswanto di sini ialah bagaimana dalam waktu yang cukup singkat, dari seorang pekerja swasta kini dia sudah bisa menerbitkan buku yang cukup laris? Bahkan buku pertamanya kini sudah cetak ulang yang ke lima dan omsetnya hampir mencapai 40.000 eksemplar? Dan kini dia sudah mau menerbitkan bukunya yang ke empat? Apa, sih, rahasianya? Nah, silahkan baca artikel saya di bawah ini.

Dari Karyawan menjadi Penulis Buku

Adalah R. Lilik Siswanto, pria paruh baya beranak satu yang istrinya berprofesi sebagai Guru SD Swasta di Kecamatan Bawen, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah. Sebenarnya dia sudah punya pekerjaan yang cukup baik / mapan di sebuah perusahaan tekstil terbesar di Indonesia yang berlokasi di Kabupaten Semarang.

Suatu ketika, dia harus memilih untuk tetap bekerja di situ atau keluar dari perusahaan dan menggeluti usaha baru, yang masa depannya belum pasti. Ternyata panggilan jiwanya membawa dia untuk lebih memilih pilihan ke dua. “Modal”-nya adalah dia sudah menggeluti dunia Multi Level Marketing (MLM) dan minatnya yang besar pada jurnalistik. Minat jurnalistik ini tumbuh saat dia terlibat dalam media komunikasi keagamaan internal perusahaan. Maka dia pun memasuki dunia baru dengan “modal”-nya itu.

Sesuai dengan hobby / minatnya, setelah keluar dari pekerjaannya, dia masuk ke bidang jurnalistik dan, bekerja sama dengan relasinya, dia mendirikan majalah bulanan rohani, dengan tetap menekuni MLM-nya. Di majalah bulanan tersebut, dia sendiri posisinya sebagai pemimpin redaksi. Namun, sayangnya bisnis barunya ini kurang sukses. Mungkin Anda segera bertanya: “Kalau begitu, apa yang membuatnya sukses?” Sabar. Ini dia rahasianya.

Ketika dia terus menggeluti dunia MLM-nya dia menyadari betul bahwa dia sudah memiliki komunitas. Di komunitas MLM-nya dia melihat adanya kekurangan / kelemahan, yakni kurangnya informasi tentang rencana pengembangan bisnis MLM-nya itu. Terdorong keinginan untuk berbagi (sharing) informasi tentang rencana pengembangan / ekspansi bisnis di MLM-nya, sekaligus membeberkan mengenai peluang apa yang bisa diraih oleh anggota MLM lainnya dari ekspansi bisnis perusahaan MLM tsb, maka dia pun kemudian menerbitkan buku.





Untuk mendukung “bisnis” barunya itu, yakni menerbitkan buku, dia pun banyak membaca buku-buku tentang teknik-teknik membuat buku Best Seller. Dan dia juga bergabung dengan sebuah kursus menulis buku melalui internet. Maka jadilah bukunya yang pertama dengan judul “Menjadi Kaya Bersama Banner Store”.
Laris Manis. Bukunya Cetak Ulang ke Lima


Tanpa dia duga sebelumnya, ternyata permintaan terhadap buku - nya itu sangat besar. Dengan harga yang hanya Rp. 10.000,- per eksemplar, meskipun buku tsb lebih mengarah untuk kalangan intern anggota MLM, tetapi karena jumlah anggotanya yang mencapai puluhan ribu bahkan mungkin lebih dari seratus ribu orang, maka buku tersebut pun kini sudah dicetak ulang yang ke lima. Jumlahnya sudah lebih dari 38.000 eksemplar. Jumlah yang sangat fantastis untuk seorang penulis pemula bukan?

Ibarat telah menemukan jalannya, kini dia sudah menulis buku ke duanya dengan tema yang tidak jauh berbeda dari buku pertamanya. Judul buku ke duanya adalah “Daya tarik Banner Store”. Buku ini diterbitkan bulan Desember 2007, dan kini sudah terjual lebih dari sepuluh ribu eksemplar.

Buku ke tiga dan ke empatnya, dengan tema yang berbeda dari buku sebelumnya, juga sudah dirancang. Beberapa bulan ke depan mungkin sudah di-release dan Anda bisa membelinya di toko buku - toko buku tertentu.

Key Success Factor:

Kunci sukses (key success factor) dari success story - R. Lilik Siswanto ini adalah:

Dia memiliki komunitas yang luas dan di diterima oleh komunitasnya.

Dia sangat memahami bisnis di komunitasnya (MLM) dan prospek bisnis tsb, alias dia professional.

Dia bisa melihat peluang yang ada di komunitasnya, dan kebetulan peluang itu cocok dengan minat atau hobby-nya dan dia bisa memanfaatkan peluang itu. Sedangkan produk yang ditawarkannya juga ternyata memang memberi manfaat bagi komunitasnya, yang sekaligus bermanfaat bagi dirinya juga.

Satu hal lagi, ketika dia masih bekerja di perusahaan, dia sudah menanam kebaikan, yakni dengan ambil bagian dalam kegiatan jurnalistik dengan aktif dalam bulletin keagamaan internal perusahaan. Ternyata apa yang dia tanam itu kini membuahkan hasil dan justru menjadi kunci keberhasilan hidupnya selanjutnya.Apakah success story ini akan bermanfaat bagi Anda? Tergantung bagaimana Anda menerima dan menyikapinya. Bilamana Anda bermaksud menyampaikan pertanyaan terkait tulisan ini, atau pun Anda ingin berbagi success story Anda untuk ditampilkan di Blog ini, kami persilakan Anda mengirim e-mail ke alamat ini: success.story.4u@gmail.com

Marilah menanam kebaikan dengan berbagi success story, sehingga kesuksesan Anda bisa menjadi inspirasi untuk kesuksesan sesama kita. Dan yakinlah, cepat atau lambat Anda akan menuai hasilnya. Bahkan ketika Anda sudah punya Blog atau Website sendiri, dan Anda sudah menulis success story Anda di sana, hasilnya kemungkinan besar akan lebih efektif bila ditampilkan di Blog ini, karena "cerita" orang lain biasanya lebih dipercaya ketimbang orang itu sendiri yang bercerita. Itulah yang menginspirasi timbulnya Buzz Marketing atau Blog Marketing, yang dinilai sebagai metode marketing paling efektif saat ini.

Terima kasih Anda telah meluangkan waktu untuk membaca artikel ini.

Salam sukses selalu.

Entrepreneurship. Tips for Success

Entrepreneurship. Tips for Success


Entrepreneurship. Tips for Success


Entrepreneurship. Tips for Success


Entrepreneurship. Tips for Success


Entrepreneurship. Tips for Success


Entrepreneurship. Tips for Success

ISO 9001. Tips for Success

ISO 9001. Tips for Success


ISO 9001. Tips for Success


ISO 9001. Tips for Success


ISO 9001. Tips for Success


ISO 9001. Tips for Success

The Secret. Tips for Succes

The Secret. Tips for Succes


The Secret. Tips for Succes


The Secret. Tips for Succes


The Secret. Tips for Succes


The Secret. Tips for Succes

Newsletter. English

Newsletter. English


Newsletter. English


Newsletter. English


Newsletter. English


Newsletter. English

Success Story. Welcome.

Success Story. Welcome to Success Story.

Thanks for visiting this Blog. I hope you will take many advantages from this blog.

In this Blog, you may read a lot of articles about people’s success story, from entrepreneur, politician, artist / actors, Blogger, Internet Marketer, etc. Not only success story, here you’ll also find the key success factors of each story that help you focusing on its point. (in progress).

Here, in this Blog, I hope you would like to share your success story too. By doing so, it means you have inspired others to succeed. In other side, you have tried to grow your success to a higher level. Why?

Had you ever heard Buzz Marketing and Blog Marketing? Such a marketing model is come from this concept: people talks about other’s products (goods, services, as well as success story). SponsoredReviews, BlogsVertise, Smorty, PayPerPost are examples of Buzz Marketing.

Share your success story and grow your success with “Success Story”. Please click here to share your success story or please go to “contact”.

Success Greeting,

The Author.

Newsletter. Bahasa Indonesia

Newsletter. Bahasa Indonesia


Newsletter. Bahasa Indonesia


Newsletter. Bahasa Indonesia


Newsletter. Bahasa Indonesia


Newsletter. Bahasa Indonesia


Newsletter. Bahasa Indonesia

Online Shopping

Online Shopping


Online Shopping



Online Shopping



Online Shopping



Online Shopping

Entrepreneurship. Tips Sukses

Entrepreneurship. Tips Sukses


Entrepreneurship. Tips Sukses


Entrepreneurship. Tips Sukses


Entrepreneurship. Tips Sukses


Entrepreneurship. Tips Sukses

ISO 9001. Tips Sukses

ISO 9001. Tips Sukses


ISO 9001. Tips Sukses


ISO 9001. Tips Sukses


ISO 9001. Tips Sukses


ISO 9001. Tips Sukses

The Secret. Tips Sukses

The Secret. Tips Sukses


The Secret. Tips Sukses


The Secret. Tips Sukses


The Secret. Tips Sukses


The Secret. Tips Sukses

Success Story. Contact

Success Story.
Contact:

Should you need any question(s), or when you want your success story to be featured at his Blog (FOR FREE), please don't be hesitate to send your e-mail to:

success.story.4u@gmail.com

When your success story had been featured at your Blog(s)/Website(s), please let me visit your blog/site and I'll copy-paste your featured success story to this Blog.

You may also leave your comment at this post or at this "Shoutbox".

Regards,

The Author.

------------------------------------------------------

Bila Anda menghendaki kisah sukses Anda ditampilkan di Blog ini (GRATIS), atau ada berbagai pertanyaan terkait Success Story yang kami tampilkan ini, silakan hubungi atau kirim e-mail ke:

success.story.4u@gmail.com

Jika success story Anda telah Anda tampilkan di Blog atau Website Anda, kami akan meng-copy-paste dari Blog/Website Anda.

Anda boleh juga menanggapi posting ini atau meninggalkan pesan di "Shoutbox" kami terkait
success story yang ada di Blog ini maupun keinginan Anda untuk menampilkan success story Anda di Blog ini.

Terima kasih.

Success Story. Selamat Datang

Success Story. Selamat Datang

Selamat datang di Success Story. Terima kasih telah menyempatkan waktu untuk berkunjung di Blog ini. Kami berharap waktu Anda tidak akan sia-sia, sebaliknya Anda akan memperoleh banyak manfaat dari blog ini.

Di Blog ini Anda bisa membaca berbagai artikel tentang kisah sukses (success story) dari berbagai kalangan. Mulai dari pengusaha (entrepreneur) / wirausaha, politisi, birokrat, artis, aktris, pelukis, Internet Marketer, Blogger, bahkan, seniman, rohaniwan, sampai wanita karier, dll. Di sini Anda tidak hanya membaca kisah sukses mereka, tetapi juga Key Success Factor mereka, atau faktor-faktor utama apa yang menjadikan mereka sukses. Dengan begitu kami berharap Anda bisa mendapatkan inspirasi dan motivasi dari success story ini.

Kami juga mengajak Anda untuk menampilkan success story Anda di Blog ini. Dengan begitu Anda bisa berbagi inspirasi dengan sesama dan memungkinkan mereka menjadi sukses pula, seperti halnya Anda. Manfaat lain dengan berbagi success story adalah sukses Anda juga akan semakin tumbuh. Mengapa? Karena sukses Anda diceritakan oleh “orang lain”. “Cerita orang lain” biasanya lebih dipercaya daripada cerita orang itu sendiri. Itulah yang kemudian memunculkan fenomena Buzz Marketing atau Blog Marketing, yakni pemasaran melalui Blog atau Blogger, sehingga muncul SponsoredReviews, BlogsVertise, Smorty, PayPerPost, dsb. OK. Mari berbagi success story dan tumbuhkan terus sukses Anda. Caranya silakan klik disini atau klik “contact”.

Sekali lagi, terima kasih dan Selamat Membaca "Success Story".

Salam sukses.

NB:
O ya,
mungkin Anda perlu juga mengetahui pokok-pokok system manajemen mutu ISO 9001, sebuah standard internasional system manajemen mutu yang mengarahkan kita menjamin mutu produk atau jasa kita. Sebuah system yang akan sangat membantu sukses Anda tidak hanya sesaat, tetapi sukses jangka panjang. Selain cocok untuk perusahaan, sebenarnya system ini bisa pula diterapkan pada diri / pribadi kita. Silakan klik di sini untuk langsung ke system manajemen mutu ISO 9001.

Dan kalau saat ini Anda belum sukses juga, barangkali Anda perlu membaca pokok-pokok “The Secret”. Sebuah buku yang telah menginspirasi banyak orang menjadi sukses. Silakan klik The Secret untuk langsung membacanya.

INFO HOTEL DI BALI. Klik gambar di bawah ini.